Langsung ke konten utama

7 Tahapan Perjalanan Seseorang Yang Menjomblo

Pecahbanget.com – Jomblo?? Hahah cari pacar makanya, hari gini maennya sama gadget terus. Ya sih emang dapetin seorang pacar ini bukan masalah yang sepele. Butuh sesuatu keyakinan untuk bisa dapetin wanita atau pria idaman lu semua.

Nah sayangnya kalo lu sekarang sedang jomblo, dan jomblonya sudah kepala 1, 2 dan seterusnya (maksudnya jomblo berpuluh-puluh tahun hahaha) ya mesti ini yang lu lakuin setelah lu menjomblo atau baru menjomblo karena diputusin sama pacar (bukan lu ya yang mutusin). Berikut pecahbanget.com ambil dari sumber malesbanget.com beberapa tahapan seseorang ketika baru dan sudah menjomblo:

1. Galau Baru Putus

Orang baru kandas percintaannya, kalo emang bener ya, serius gitu beneran sayang ama pacarnya, pasti galau. Biasanya HP nyala mulu dapet telpon/IM, sekarang sepi. Biasanya malem-malem sebelom tidur bisa telponan, sekarang manyun aja. Biasanya malem minggu bisa kencan, sekarang main burung doang di rumah sendirian. Biasanya ada orang yang rela berbagi kasih, suka duka dan cerita, sekarang gak ada.

Wajar lah galau, kamu harus menghadapi kalo kamu harus menjalani kehidupan di dunia yang dingin, kejam dan tidak adil ini sendiri, tidak ada yang menyayangi. Gejala fase ini antara lain, bocor curhat mulu, bawaannya sedih, ngeliat apapun bisa inget mantan, dan dalam beberapa kasus, banyak penderita yang mewek.

2. Pengalihan

Setelah capek bergalau-galau ria, dan meyakinkan diri sendiri kalo “Cukup segini aja gue sedih. Ini saatnya move on !” masuklah fase kedua, yaitu pengalihan. Sebenernya kamu belom siap untuk move on. Otak udah pengen, tapi hati berkata lain. Akhirnya kamu pun membohongi diri sendiri dengan mencari pengalihan.

Gejala-gejala yang umum pada fase ini, biasanya kamu bakal jadi murahan banget. Diajak kemana-kemana hayok yang penting hepi. Terus kamu mendapati diri kamu melakukan hal-hal yang biasanya enggan kamu lakukan, seperti kerja lembur di akhir pekan, atau ikut les yang aneh-aneh dan yang sebenernya kamu gak ngerti tujuannya apa. Dan juga kamu jadi sok petualang gitu, seneng nyobain hal-hal baru.

3. Mulai Kesepian

Sebagus dan sesibuk apapun pengalihan kamu, sejago-jagonya kamu meyakinkan diri kamu, hati gak bisa diboongin, mblo. Kamu pun sadar semua yang kamu lakukan di fase kedua ini, semata-mata karena kamu masih menyangkal fakta bahwa sebenernya kamu kesepian dan hanya ingin dicintai. Bahasa kerennya, “in denial.”

Lalu kamu pun mulai mencoba untuk membuka diri untuk mencinta lagi. Tapi sebenernya kamu belom siap untuk berhubungan serius lagi. Jadi kamu istilahnya, lagi nyari Rebound. Gejalanya sih cuma satu, mereka yang dalam fase ini sangat ulung memasukkan kata-kata “Cariin gue pacar dong” di setiap percakapan.

4. “Ini Pilihan Gue”

Kamu gagal mencari pacar rebound. Iyalah. Siapa coba yang mau sama kamu. Idupnya berantakan gitu. Terus belom move on pula. Ditambah  lagi kamu nyerocos mulu tentang mantan kamu sama gebetan rebound kamu. Perlahan, kamu mulai menerima fakta bahwa kamu memang sebatang kara, dan mulai terbiasa hidup dalam keadaan seperti itu.

Lalu, kamu pun membuat justifikasi atas keadaan kamu di dalam kepala kamu, dan juga kepada semua orang yang nanya kenapa kamu belom punya pacar lagi. “Ini pilihan gue. Emang gue belom mau pacaran aja, ada hal-hal yang mau gue fokusin dulu.” Begitu kata kamu. Apakah kamu bener-bener serius dengan kata-kata kamu? Apa cuma ngemeng doang? Cuma kamu yang tau. Inilah saat monumental dimana kamu memisahkan diri, apakah kamu ini seorang Jomblo atau Single.

5. Introspeksi Diri

Kamu pun udah berteman dengan fakta kalo kamu emang gak punya pacar. Lalu kamu mulai berpikir, kenapa? Kenapa kamu masih sendiri. Kenapa kamu belom laku. Apakah kamu belom move on. Apakah kamu ini kurang berkualitas. Atau ada alasan lain?

Mulai lah tahap introspeksi diri. Kamu bakal mengkritik dirimu habis-habisan, dan mencoba merubah hal-hal yang kamu anggap buruk. Toh kamu berubah bukan buat siapa-siapa, untuk diri kamu sendiri dan kehidupan yang lebih baik lagi. Kalo keadaan udah baik, dan sudah waktunya, pasti si dia akan datang. Kamu percaya dengan hal itu, dan sabar menanti, sambil perlahan memperbaiki diri.

6. Galau Kelamaan

Hari berganti menjadi minggu. Minggu berganti menjadi bulan. Bulan menjadi tahun. Orang datang dan pergi, tapi kamu masih tetap sendiri.

Apa yang salah nih. Kamu udah sedemikian rupa memperbaiki diri. Kamu udah sadar dengan kesalahan-kesalahan yang kamu perbuat di hubungan sebelumnya dan gimana supaya gak keulang lagi.

Kehidupan kamu juga udah lebih baik. Kamu bukanlah lagi sampah masyarakat yang cuma menuh-menuhin dunia doang. Tapi kok, mana ini, kok gak ada yang berhasil digebet?

Kesabaran kamu sedikit demi sedikit makin menipis. Dan secara lambat namun pasti, kamu kembali jatuh ke liang gelap kegalauan yang dingin, sepi dan tidak ada secercah cahaya harapan.

Kamu udah gak inget dan gak ngitungin berapa lama kamu jomblo. Bodo amat. Mungkin emang kamu ditakdirkan untuk sendiri. Yaudahlah kalo gitu. Fine. Bodo amat.

*BRUK !* Kamu ditabrak sama orang dari belakang. Kamu kaget. Kamu menoleh kebelakang, orang itu sibuk minta maaf sama kamu, sambil beresin barangnya yang jatuh berantakan. Kamu bilang gak apa-apa, dan bantuin. Ketika kamu mungut HPnya yang ada di lantai, dia ternyata juga mau ngambil. Tangannya gak sengaja megang tangan kamu, dan kalian pun saling berpandangan. Dia tersipu malu, kamu tersenyum.

Tiba-tiba dateng orang, dan langsung ikutan beresin barang yang jatuh berantakan itu. Sebelom kamu sempet mikir, ini orang siapa, dia pun ngomong.

“Sayang, kamu ceroboh banget sih, sampe jatoh semua gini barangnya..”
Kampret. Pacarnya ternyata.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ini Dia Trik Khusus Bangkitkan Gairah Bercinta Pasangan

Salah satu cara untuk mempererat hubungan adalah dengan cara sering melakukan kontak dengan pasangan baik dalam hal komunikasi maupaun kepuasan dalam bercinta. Sering kali pasangan yang sukses bercinta baik pria atau wanita, maka hubungan mereka akan semakin langgeng. Ya tentu saja karena mereka terpuaskan satu sama lain. Bagaimana cara bangkitkan gairah bercinta pasangan..?? Nah untuk menjamin pasangan anda seperti itu, tetap langgeng berikut adanih tip dan trik yang ampuh untuk meninginkatkan gairah seks pasangan. Tips ini memang terbilang aneh jika belum pernah dilakukan. Namun patut dicoba untuk semakin memperlancar hubungan bercinta anda dengan pasangan 1. Mengigit Pasangan Memang terkesan kasar, tapi beberapa orang merasa mengigit saat bercinta itu seksi. Mereka juga menganggap aksi itu menggairahkan kalau dilakukan dengan benar. Anda bisa melakukan aksi ini pada bahu, bokong atau bagian tubuh lainnya yang memang berisi. Saat melakukannya, jangan gunakan gigi untuk

Goa Akbar Tuban Info Sejarah Dan Misteri

Goa Akbar Tuban Info Sejarah Dan Misteri  Goa Akbar – Kota Tuban Jawa Timur memang dikenal dengan julukan seribu goa hal tersebut tak lain karena memang di kota ini memiliki beberapa wisata goa yang memiliki nilai sejarah dan keindahan yang menjadi pkusat perhatian para wisatawan. Tidak hanya wisatawan local wisatawan luar kotapun bnayak yang berdatangan untuk menyaksikan fenomena alam yaitu sebuah goa yang memiliki keunikan dan pemandangan yang luar biasa, jika di posting yang lalu matajatim membagikan sebuah goa yang cukup unik yaitu goa suci maka dikesempatan kali ini admin akan membagikan obyek wisata goa lainnya yang juga populer akan keindahan dan sejarah bahkan misterinya yaitu Goa Akbar, namun sebelum membahas tentang keindahan dan hal menarik di goa akbar tersebur alngkah baiknya kita kenal dulu tentang sejarah goa tersebut. Sejarah Singkat Goa Akbar Nama Goa Akbar berasal dari kata “Abar” yang mana nama tersebut diambil dari sebuah pohon yang konon tumbuh di de

Asal Usul Cabe-Cabean

Apasih cabe-cabean itu? Banyak orang yang masih belum mengetahui arti sebenarnya dari cabe-cabean. Anak remaja zaman kini sering memakai kata-kata ini bila melihat perempuan yang perilakunya kurang etis. Tapi tahukah anda bagaimanakah asal usul dari cabe-cabean itu? Berikut pecahbangetdotcom akan mengulas lengkap Asal usul dari cabe-cabean. Bangsa Indonesia dikenal sebagai bangsa yang gemar memakan cabe. Kuliner jenis apa pun, terasa hambar tanpa yang pedas-pedas. Bukan saja restoran waralaba siap saji akan terasa aneh bila tidak menyediakan sambal, rumah makan yang spesial “membakar” lidah dengan aneka jenis sambal pun kian favorit dan menjamur. Mengenai hal tersebut di atas, saya tidak dibuat terheran-heran. Namun, tiba-tiba saja saya merasa sangat telmi, jadul, dan jablay dalam memahami perbincangan tentang “Cabe-cabean” yang bukan cabe, yang sedang menyeruak ramai di media massa dan media sosial belakangan ini. Cabe-cabean sekonyong-konyong menjadi buah bibir dan menjadi tren.